Himalayapost.id – Guguk, Setelah lama bungkam dan terkesan menghilang, mantan pamong senior sekaligus tokoh masyarakat Kabupaten Solok, Edisar Dt. Manti Basa, SH. MH, akhirnya menyatakan dukungan penuh dalam kontestasi Pilkada Sumatera Barat serta Pilkada Kabupaten Solok yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.
Untuk Pilkada Sumbar, saya akan mendukung Buya Mahyeldi dan Vasko, serta Jhon Firman Pandu dan Chandra untuk Kabupaten Solok,” demikian disampaikannya ketika ditemui di perkebunan Mungguang Garden.
Lebih lanjut, Edisar menuturkan bahwa untuk Gubernur, kita berikan kesempatan kedua kepada Buya Mahyeldi untuk melanjutkan pembangunan Sumbar. Terlebih lagi, Buya didampingi oleh anak muda multi talenta, Vasko Rusaimy, yang juga merupakan salah satu pengurus dan kader muda terbaik di Partai Gerindra.
Perlu diketahui bahwa Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, akan dilantik sebagai Presiden RI pada tanggal 20 Oktober. Hal ini tentu saja menguntungkan pasangan ini untuk menggelontorkan dana APBN ke Sumbar. Terlebih lagi, dengan bantuan dan kepiawaian Andre Rosiade, anggota DPR RI sekaligus Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar, akan memudahkan lobi-lobi ke pemerintah pusat untuk pembangunan Sumbar.
Begitu juga untuk Bupati Solok mendatang, dengan terpilihnya Jhon Firman Pandu dan Chandra, mereka juga akan mendapatkan poin yang sama dengan Buya Mahyeldi dan Vasko.
Selain itu, menurut saya, pasangan dengan tagline “Solok Maju dengan Sejuk Damai” ini akan mampu berbuat lebih banyak untuk kemajuan Kabupaten Solok. Bagi saya, pasangan ini adalah putra daerah terbaik Kabupaten Solok saat ini.
Dan tentunya, kita bersama-sama memberikan dukungan dan mengajak masyarakat Sumbar dan Kabupaten Solok untuk mendukung calon pemimpin kita yang selalu bersahaja dalam penampilannya.
Lebih lanjut, Edisar juga mengetuk pintu hati masyarakat Sumbar pada umumnya, dan masyarakat Solok khususnya, untuk memberikan dukungan dan pilihan mereka kepada Buya Mahyeldi dan Uda Vasko, serta Jhon Firman Pandu dan Chandra.
Insya Allah, dengan pengalaman Jhon Pandu sebagai anggota DPRD, Ketua DPRD Kabupaten Solok, dan saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati, akan menjadi modal dasar bagi Jhon Pandu untuk memimpin Kabupaten Solok.
Selain itu, Edisar juga mengajak seluruh masyarakat untuk menciptakan Pilkada Sumbar dan Pilkada Kabupaten Solok agar berjalan dengan lancar.
Pada kesempatan ini, saya juga mengingatkan para ASN dari semua tingkatan, termasuk para wali nagari, untuk tidak terlibat atau melibatkan diri dalam Pilkada ini, apalagi mendukung salah satu calon. Semoga Bawaslu dapat memperketat pengawasan dan memantau para ASN dan wali nagari agar tetap benar-benar netral,” kata Edisar dalam mengakhiri pembicaraannya dengan kami. (AGF)
