Himalayapost.id – 2 Januari 2024 – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,6 mengguncang pesisir utara Jepang pada Senin (1/1/2024) sore. Gempa ini memicu peringatan tsunami di seluruh sisi pantai barat negara itu.
Badan Meteorologi Jepang (JMA) mengatakan bahwa gempa terjadi pada pukul 16:10 waktu setempat. Pusat gempa berada di lepas pantai Semenanjung Noto di Prefektur Ishikawa, sekitar 60 kilometer dari kota Kanazawa.
JMA mengeluarkan peringatan tsunami hingga ketinggian 3 meter untuk wilayah pesisir di sepanjang pantai Laut Jepang, dari Prefektur Ishikawa hingga Prefektur Wakayama. Peringatan ini mencakup kota-kota besar seperti Kanazawa, Osaka, dan Kyoto.
“Kami mengimbau kepada warga yang tinggal di wilayah pesisir untuk mengungsi,” kata JMA dalam sebuah pernyataan.
Gempa ini terasa hingga ke Tokyo, ibu kota Jepang. Getaran gempa menyebabkan gedung-gedung di Tokyo bergoyang. Namun, tidak ada laporan kerusakan serius di Tokyo.
Ini merupakan peringatan tsunami besar pertama di Jepang sejak gempa dan tsunami Tohoku pada Maret 2011. Gempa Tohoku berkekuatan magnitudo 9,0 dan memicu tsunami setinggi 10 meter. Gempa dan tsunami itu menyebabkan lebih dari 20.000 orang tewas dan hilang.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa atau kerusakan akibat gempa 7,6 SR ini.