Himalayapost.id – Turin, Sebuah tragedi menimpa skuadron aerobatik Angkatan Udara Italia, Frecce Tricolori, yang sedang berlatih untuk perayaan 100 tahun Angkatan Udara Italia.
Salah satu jet dari tim tersebut jatuh dan meledak di dekat bandara Caselle Turin, menewaskan seorang anak perempuan berusia 5 tahun dan melukai beberapa orang lainnya.
Kejadian itu terjadi pada Sabtu (16/9/2023) sore, ketika jet Aermacchi MB-339 yang dikemudikan oleh Mayor Oscar Del Do’ kehilangan kendali tak lama setelah lepas landas bersama formasi lainnya.
Jet itu kemudian menabrak pagar pembatas bandara dan menghantam tanah, membentuk bola api raksasa yang melontarkan puing-puing ke sekitar.
Salah satu puing-puing itu mengenai sebuah mobil yang ditumpangi oleh sebuah keluarga yang sedang melintas di dekat bandara. Anak perempuan mereka yang berusia 5 tahun tewas seketika, sementara kakaknya yang berusia 9 tahun mengalami luka bakar parah. Orangtua mereka juga menderita luka bakar dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Pilot jet tersebut berhasil menyelamatkan diri dengan melontarkan diri menggunakan parasut sebelum jetnya jatuh. Ia juga mengalami luka bakar dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Belum diketahui pasti penyebab kecelakaan tersebut, namun media Italia melaporkan bahwa jet tersebut menabrak sekawanan burung saat lepas landas. Angkatan Udara Italia telah membentuk tim investigasi untuk mengusut insiden ini.
Frecce Tricolori adalah tim aerobatik terkenal di Italia yang sering melakukan pertunjukan udara spektakuler dengan meninggalkan jejak asap berwarna merah, hijau, dan putih, sesuai dengan warna bendera Italia. Tim ini memiliki 10 jet dan telah beroperasi sejak tahun 1961. (Ly)