Himalayapost.id – Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang digelar di New Delhi, India selama dua hari, 9-10 September 2023, telah resmi ditutup.
KTT ini dihadiri oleh para pemimpin negara atau kawasan dengan perekonomian terbesar di dunia, termasuk Presiden Indonesia Joko Widodo.
Dalam penutupan KTT, Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan bahwa KTT G20 New Delhi menyediakan jalur baru pembangunan yang berpusat pada kemanusiaan dan inklusivitas. Ia juga mengumumkan proyek kereta api dan pelayaran multinasional yang menghubungkan India dengan Timur Tengah dan Eropa, yang dipandang sebagai tantangan terhadap ambisi ekonomi China di wilayah tersebut.
Sebelumnya, pada Sabtu (09/09), para pemimpin negara G20 menyepakati konteks terhadap Deklarasi Pemimpin G20 New Delhi (Deklarasi Pemimpin G20 New Delhi). Deklarasi ini mencakup sejumlah poin penting, seperti:
– Pengakuan resmi Uni Afrika ke dalam blok G20, sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan dan perdamaian di benua Afrika.
– Kerjasama dalam mengatasi pandemi Covid-19, termasuk mempercepat distribusi vaksin dan obat-obatan, serta meningkatkan kapasitas kesehatan masyarakat.
– Komitmen untuk merombak lembaga-lembaga internasional seperti Bank Dunia dan IMF, agar lebih mencerminkan realitas ekonomi global saat ini dan memberikan suara yang lebih besar bagi negara-negara berkembang.
– Pelunakan sikap G20 terhadap perang di Ukraina, yang tidak lagi mengutuk Rusia secara langsung, melainkan menyerukan dialog damai antara semua pihak yang terlibat.
Presiden Jokowi yang menghadiri KTT tersebut mengatakan Indonesia berharap agar dunia menjadi satu keluarga besar yang saling membangun dan memiliki tujuan bersama untuk menciptakan kehidupan yang damai. Ia juga menekankan peran Indonesia sebagai wakil kelompok negara berkembang, yang mengajak para anggota G20 untuk berkolaborasi menguatkan tatanan dunia serta kelestarian bumi sebagai habitat hidup manusia dan seluruh ekosistem pendukungnya .
Selanjutnya, Presidensi G20 tahun 2024 mendatang akan dipegang oleh Brazil. Negara ini akan menjadi tuan rumah KTT G20 berikutnya, yang diharapkan dapat melanjutkan momentum kerjasama global yang telah dibangun di New Delhi. (Ly)