Himalayapost.id – Ngobrol Pintar atau Ngopi telah menjadi tren saat ini, terutama karena tahun politik yang sedang berlangsung. Tentunya, hal ini menjadi sesuatu yang menarik untuk diulas.
Edisar, SH, MH, seorang mantan birokrat senior, menyempatkan waktunya untuk menikmati secangkir kopi panas bersama Welluril, yang saat ini menjabat sebagai Ketua PWI Kabupaten Solok.
Pertemuan ini bukanlah tentang jabatan atau pekerjaan, melainkan hanya sebatas duduk bersama di sebuah warung yang asri untuk mencari ketenangan.
Ngobrol Pintar alias Ngopi di saat rintik hujan mulai mereda, yang telah membasahi tanah Kabupaten Solok yang selama ini merindukan hujan. Di tengah suasana itu, terjadilah percakapan ringan di malam Sabtu yang sangat seru, dan tak terasa obrolan semakin menarik.
Dalam percakapan tersebut, Edisar dan Welluril berbagi pandangan mereka tentang situasi politik saat ini.
Edisar, dengan pengalamannya sebagai mantan birokrat, memberikan wawasan yang mendalam tentang dinamika politik di Kabupaten Solok. Sementara itu, Welluril sebagai Ketua PWI Kabupaten Solok, memberikan perspektif dari sudut pandang media.
Mereka membahas tentang pentingnya peran media dalam memberikan informasi yang akurat dan objektif kepada masyarakat. Mereka juga membicarakan tantangan yang dihadapi oleh media dalam menyampaikan berita politik yang kompleks.
Edisar menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan, sementara Welluril menyoroti pentingnya kebebasan pers dalam menjalankan tugasnya.
Percakapan ini juga melibatkan topik-topik lain, seperti pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat. Edisar dan Welluril saling bertukar pandangan dan ide-ide untuk memajukan Kabupaten Solok.
Mereka berharap agar melalui Ngobrol Pintar ini, masyarakat dapat lebih memahami isu-isu penting yang sedang berkembang di daerah mereka.
Setelah beberapa jam berlalu, percakapan mereka akhirnya berakhir. Edisar dan Welluril merasa puas dengan diskusi yang mereka lakukan.
Mereka berjanji untuk melanjutkan Ngobrol Pintar ini di lain waktu, dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Kabupaten Solok.
Ngobrol Pintar atau Ngopi bukan hanya sekadar tren, tetapi juga merupakan sarana untuk saling belajar dan mempererat hubungan di tengah kesibukan politik yang sedang berlangsung.
Dengan demikian, Ngobrol Pintar atau Ngopi menjadi sebuah momen yang berharga bagi Edisar, Welluril, dan masyarakat Kabupaten Solok dalam memahami isu-isu penting yang sedang berkembang. (Nj)