Himalayapost.id, Padang- Pemerintah Kabupaten Solok meraih predikat tertinggi kabupaten di Sumatera Barat tentang Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2022. Dalam hal ini, Bupati Solok Epyardi Asda menerima penghargaan dari Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Barat.
Hasil penilaian kepatuhan terhadap Pelayanan Publik tahun 2022 ini menempatkan Pemkab Solok pada peringkat tiga tingkat kabupaten dan kota, dan peringkat tertinggi tingkat kabupaten di Sumatera Barat dengan nilai 88,73% predikat A.
Berdasarkan penilaian tersebut, Bupati Solok menerima piagam penghargaan yang diserahkan langsung oleh Kepala Ombudsman Sumbar Yefri Heriani, didampingi Kepala Keasistenan Pencegahan Adel Wahidi, S.H., Kepala Keasistenan PVL Meilisa Fitri Harahap, S.H., M.Kn., dan Kepala Keasistenan Pemeriksaan Yunesa Rahman, S.Sos., M.AP. di Kantor Ombudsman Sumbar di Sawahan Kota Padang, Kamis (26/1/23).
“Saya berterima kasih kepada Ombudsman di mana setelah dilantik menjadi bupati saya langsung diberikan acuan dalam menjalankan tugas sesuai dengan standar pelayanan publik. Sehingga Alhamdulillah, sekarang berhasil mendapatkan nilai yang memuaskan,” kata Epyardi Asda.
“Ucapan terima kasih juga kepada Solok Super Team semua karena berkat kerja keras kita bersama bisa mendapatkan hasil yang memuaskan,” tuturnya.
Sebelumnya, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat Yefri Heriani mengucapkan rasa bangganya terhadap pencapaian yang didapatkan Kabupaten Solok. Hal ini katanya, merupakan loncatan yang tidak pernah diduga dilakukan oleh Kabupaten Solok.
“Walaupun memperoleh peringkat tiga tertinggi di Sumatera Barat, namun bagi kita di sini melihat pencapaian Kabupaten Solok yang sebelumnya berada pada zona merah penilaian Ombudsman menjadi zona hijau dan mencapai hasil yang terbaik membuktikan bahwa Kabupaten Solok adalah peringkat pertama di mata kita semua,” ujar Yefri.
Usai menerima penghargaan tersebut, Epyardi Asda menandatangani fakta integritas untuk komitmen melakukan perbaikan pelayanan publik, kemudian mengisi podcast terkait komitmennya dalam hal pelayanan publik.
“Pencapaian kali ini bukan hanya milik Bupati Solok saja, namun ini semua berkat kerja keras Pemerintah Kabupaten Solok di bawah naungan Solok Super Team khususnya dan masyarakat Kabupaten Solok pada umumnya,” tutup Epyardi dalam podcastnya.
Hadir pada kesempatan tersebut mendampingi Bupati Solok yaitu Pimpinan DPRD Ivoni Munir, Sekretaris Daerah Medison, S.Sos., M.Si., Kepala Dinas DPMPTSP dan NAKER Drs. Aliber Mulyadi, Kepala Disdukcapil Riki Carnova, S.STP, M.M., Kepala Diskominfo Teta Midra, S.STP, M.Si. dan Kabag Organisasi Setda Kabupaten Solok Jhoni, S.Sos., M.M.