Himalayapost.id – Kabupaten Solok akan segera menjadi tuan rumah bagi Festival Semarak Salingka Danau yang penuh semangat, yang direncanakan akan berlangsung dari tanggal 26 hingga 29 Oktober 2023.
Festival ini akan menjadi panggung bagi berbagai lomba dan penampilan yang memukau, dan salah satunya adalah Talempong Kolosal yang sangat dinantikan.
Dermaga Singkarak, yang indah dan bersejarah, akan menjadi tempat di mana budaya dan seni Minangkabau akan berkumpul dalam kebersamaan yang megah.
Talempong Kolosal, salah satu sorotan utama acara ini, akan diikuti oleh peserta dari berbagai grup di Kecamatan X Koto Diatas, Junjung Sirih, dan Kecamatan X Koto Singkarak, yang merupakan tuan rumah dengan segala kemegahannya.
Hari ini, pada tanggal 16 Oktober 2023, dermaga Singkarak telah disaksikan oleh antusiasme yang luar biasa. Para peserta dari berbagai grup dan nagari telah berlatih dengan sungguh-sungguh.
Talempong Kolosal ini dihadiri oleh sejumlah maestro Talempong yang sangat berpengalaman, yang turut memberikan peserta inspirasi dan panduan yang berharga.
Koordinator latihan, Banta Bransyah Sutan Sati, menyatakan bahwa kegiatan latihan hari ini menggambarkan semangat yang membara di antara para peserta. Mereka telah berjuang keras untuk menghadirkan penampilan yang spektakuler dalam festival ini. Namun, Talempong Kolosal tidaklah satu-satunya atraksi dalam festival ini.
Selama festival, kita akan menikmati lomba lagu Hymne Bundo Kanduang yang mengharukan, yang akan dilakukan oleh para Bundo Kanduang nagari yang ada di Kabupaten Solok.
Lagu-lagu ini akan mengusung kekayaan dan keindahan budaya Minangkabau, serta nilai-nilai luhur yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Selain itu, para pelaku seni dari seluruh Kabupaten Solok akan bersatu dalam Camp Seni. Mereka akan membawa beragam ekspresi seni yang menggugah perasaan, mencerminkan keberagaman seni dan budaya yang ada di wilayah ini.
Festival Semarak Salingka Danau 2023 akan menjadi peristiwa budaya yang penuh semangat, menggambarkan kekayaan dan keindahan warisan Minangkabau.
Ini bukan hanya sebuah perayaan lokal, tetapi juga sebuah kesempatan bagi semua orang untuk merasakan keajaiban budaya dan seni yang dijaga dengan penuh kasih oleh masyarakat Solok. (WR)