Himalayapost.id, Inggris- Leicester sampai saat ini belum menemukan performa gemilangnya. Terbukti sebelumnya mereka hanya mampu bermain seri kala menghadapi Brentford di kandangnya sendiri, di King Power.
Sementara Arsenal terus menunjukkan kualitas pemain mereka sejak pramusim, dengan dua kali bermain, anak asuh M. Arteta mampu mengantongi poin penuh.
Statistik menunjukkan dalam pertandingan melawan Leicester, mereka mampu melesatkan sembilan belas tendangan, sedangkan Si Rubah hanya mampu enam kali melesatkan tendangan ke arah gawang.
Arsenal mampu melakukan enam kali tendangan sudut dan Leicester 2 kali tendangan.
Sebenarnya kedua tim bermain sama ngototnya untuk mencari kemenangan, walaupun The Gunners mampu keluar menjadi pemenang dengan 4 gol yang diciptakan oleh Gabriel Jesus di menit 25 dan 35 sedangkan, dua gol lagi diciptakan oleh G. Xhaka di menit 55 serta G. Martinelli di menit 75.
Leicester City sebetulnya hanya mampu membalas satu gol dari pemainnya J. Maddison di menit 74, dan satu gol bunuh diri W. Saliba di menit 53.
Anak asuh B. Rodgers sebenarnya ada peluang untuk mengimbangi skor. Namun para pemain Arsenal selalu cepat menutup lini pertahanan mereka hingga sulit untuk dapat dilalui.
Alih-alih manyamakan kedudukan, malah menjadi kecolongan 4-2. Tentunya ini sangat menyakitkan B. Rodgers karena harus kebobolan lagi.
Dengan hasil ini Arsenal menempati urutan kedua klasemen Liga Inggris sementara, sedangkan Si Rubah ada di urutan empat belas sementara.
Selanjutnya, Arsenal akan menghadapi Boutnemouth sedangkan Leicester akan menghadapi Southamptom. (LY)