Himalayapost.id – Tim Sauber F1 telah mengikuti jejak Red Bull dan McLaren dalam mengadopsi konsep suspensi belakang yang berbeda untuk musim 2024. Tim Swiss itu telah mengubah desain suspensi belakangnya untuk meniru pendekatan yang digunakan oleh dua tim papan atas tersebut, yang diyakini memberikan keuntungan aerodinamis.
Konsep suspensi belakang yang baru ini melibatkan penggunaan batang penarik yang lebih rendah dan lebih panjang, serta pengaturan batang dorong yang lebih tinggi dan lebih pendek. Hal ini memungkinkan tim untuk meningkatkan aliran udara di bawah lantai mobil dan mengurangi gangguan dari ban belakang.
Tim Sauber F1, yang akan kembali menggunakan nama Stake F1 Team Kick Sauber pada tahun 2024, berharap perubahan ini akan membantu mereka meningkatkan performa mereka di klasemen konstruktor. Tim ini finis di posisi kedelapan pada tahun 2023, dengan hanya meraih 23 poin.
Tim Sauber F1 didirikan oleh Peter Sauber pada tahun 1970, dan telah berkompetisi di Formula 1 sejak tahun 1993. Tim ini telah mengalami beberapa perubahan nama dan kepemilikan sepanjang sejarahnya, termasuk menjadi tim pabrikan BMW dari tahun 2006 hingga 2009, dan menjadi mitra Alfa Romeo dari tahun 2019 hingga 2023.
Tim ini juga telah mengumumkan bahwa mereka akan menjadi tim pabrikan Audi mulai tahun 2026, setelah produsen mobil Jerman itu membeli saham minoritas di tim pada bulan Januari 2023. Audi berencana untuk memasuki Formula 1 sebagai bagian dari strategi mobilitas elektriknya, dan akan menggunakan mesin Ferrari sebagai pemasok sementara. (Ly)