• Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
Senin, Juli 14, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
himalayapost.id
No Result
View All Result
https://himalayapost.id
No Result
View All Result
Home Sport

Uji Coba Sin-bins dalam Sepakbola: Menekan Pelanggaran dan Meningkatkan Sportivitas

by Himalaya
Februari 10, 2024
in Sport
0 0
0
Uji Coba Sin-bins dalam Sepakbola: Menekan Pelanggaran dan Meningkatkan Sportivitas
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Himalayapost.id – Dewan Asosiasi Sepakbola Internasional (IFAB) telah merilis protokol uji coba sin-bins dalam sepakbola. Sin-bins adalah area di luar lapangan yang harus ditempati oleh para pemain yang melakukan pelanggaran tertentu. Pelanggaran-pelanggaran ini akan ditandai dengan kartu biru, yang menambah kartu kuning dan kartu merah yang sudah ada. Penerapan protokol ini di level top sepak bola belum akan terjadi dalam waktu dekat, namun protokol ini telah diujicobakan sejak musim 2018/2019.

Awalnya, protokol ini direncanakan untuk menghukum reaksi berlebihan dari para pemain, termasuk perilaku yang menyelisihi keputusan wasit. Namun, kemudian satu jenis pelanggaran lain dimasukkan, yaitu pelanggaran taktis. Pelanggaran taktis, juga dikenal sebagai pelanggaran sinis, dilakukan oleh sebuah tim untuk merusak atau mengganggu permainan lawan tanpa niatan mengambil bola. Contohnya adalah saat tim terancam serangan balik lawan dan mengganggu tim yang menyerang dengan menarik kaus atau mengganjal kaki secara sengaja.

BACA JUGA  Kemenangan Dramatis Lazio atas Frosinone: Pertarungan Sengit di Stadio Benito Stirpe

Pemain yang mendapat hukuman kartu biru akan ditempatkan di sin-bins selama 10 menit sebelum kembali ke lapangan. Jika seorang pemain menerima kartu biru dua kali dalam satu pertandingan, maka akan berujung pada kartu merah. Hal yang sama berlaku jika pemain menerima kombinasi kartu kuning-biru atau sebaliknya.

Meskipun IFAB telah merilis protokol ini, Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) memastikan bahwa penerapannya di level elite sepak bola masih terlalu prematur untuk saat ini. Pengujian akan terus dilakukan dan pembahasan lebih lanjut mengenai penggunaan kartu biru akan melibatkan kedua badan sepak bola tersebut. (Ly)

BACA JUGA  Marc Marquez Gantikan Fabio Di Giannantonio di Gresini Racing
Himalaya

Himalaya

Next Post
Sutan Riska Lepas Pendistribusian Logistik Pemilu 2024

Sutan Riska Lepas Pendistribusian Logistik Pemilu 2024

Recommended

Pawai Budaya HUT Dharmasraya ke-20 Berlangsung Meriah, Warga Tumpah Ruah Nikmati Hiburan

Pawai Budaya HUT Dharmasraya ke-20 Berlangsung Meriah, Warga Tumpah Ruah Nikmati Hiburan

2 tahun ago
Dinas Kumperdag Luncurkan Inovasi Gerakan Bangga Buatan Dhamasraya

Dinas Kumperdag Luncurkan Inovasi Gerakan Bangga Buatan Dhamasraya

12 bulan ago

Popular News

    Connect with us

    https://himalayapost.id

    © 2024. PT. AROSUKAPOST MULTIMEDIA

    Navigate Site

    • Redaksi
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
    • Disclaimer

    Follow Us

    No Result
    View All Result
    • Disclaimer
    • Home 1
    • Home 2
    • Home 3
    • Home 4
    • Home 5
    • Indeks Berita
    • Pedoman Media Siber
    • Privacy Policy
    • Redaksi

    © 2024. PT. AROSUKAPOST MULTIMEDIA

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In